Konsep Mobil Sport Generasi Baru Ala BMW

INILAH.COM, Frankfurt - BMW Group memamerkan visi mobilitas masa depannya untuk mobil sport dalam bentuk BMW i8. Konsep mobil listrik produsen ini mengusung sub-brand BMW i.
Konsep BMW i8 ini sanggup mencapai kecepatan 0-100 km/jam dalam waktu kurang dari lima detik dengan konsumsi bahan bakar kurang dari tiga liter untuk jarak tempuh 100 kilometer.
Mobil hibrida plug-in dengan output 260 kW ini sanggup menempuh jarak 35 kilometer dengan mode listrik. Mode ini cukup untuk menopang keperluan mobiltas sehari-hari. BMW i8 ini siap diluncurkan pada 2014.
Untuk dinamika berkendara ke luar kota, mobil ini dibekali mesin beperforma tinggi berkapasitas tiga liter. Sebagai mobil sport, BMW i8 mampu melaju dengan kecepatan maksimum 250 km/jam. Selain itu, mobil ini muat untuk empat penumpang.
“BMW i8 merupakan mobil sport generasi baru,mobil sport sejati dengan desain emosional, dan ramah lingkungan,” tutur Member of the Board Klaus Draegerpada INILAH.COM.
Melalui BMW i, BMW Group mempertegas posisinya dalam inovasi dan paling sustainable di dunia.
Terbukti, dalam Dow Jones Sustainability Index selama enam tahun terakhir, BMW selalu menempati posisi teratas. BMW i merupakan jawaban tantangan mobilitas masa depan yang tak sekadar memproduksi mobil listrik mewah juga menawarkan mobilitas intelijen.
Fokus terletak pada solusi penggunaan lahan parkir yang lebih cermat, sistem navigasi intelijen memanfaatkan informasi lokasi, rencana rute perjalanan dengan berbagai mode yang terintegrasi, serta skema pemakaian mobil bersama-sama yang tecakup konsep DriveNow.
BMW i8 akan diproduksi di pabrik BMW di Leipzig, Jerman. Perusahaan ini menyiapkan investasi awal 400 juta euro (Rp4,8 triliun) untuk mendirikan bangunan dan menyiapkan fasilitas baru pada 2013.
Produksi model ini bisa menciptakan 800 lapangan kerja baru. Proses produksi mobil ini menghasilkan CO2 dalam posisi netral dan akan menggunakan materi serta bahan terbarukan. [mor]
Konsep BMW i8 ini sanggup mencapai kecepatan 0-100 km/jam dalam waktu kurang dari lima detik dengan konsumsi bahan bakar kurang dari tiga liter untuk jarak tempuh 100 kilometer.
Mobil hibrida plug-in dengan output 260 kW ini sanggup menempuh jarak 35 kilometer dengan mode listrik. Mode ini cukup untuk menopang keperluan mobiltas sehari-hari. BMW i8 ini siap diluncurkan pada 2014.
Untuk dinamika berkendara ke luar kota, mobil ini dibekali mesin beperforma tinggi berkapasitas tiga liter. Sebagai mobil sport, BMW i8 mampu melaju dengan kecepatan maksimum 250 km/jam. Selain itu, mobil ini muat untuk empat penumpang.
“BMW i8 merupakan mobil sport generasi baru,mobil sport sejati dengan desain emosional, dan ramah lingkungan,” tutur Member of the Board Klaus Draegerpada INILAH.COM.
Melalui BMW i, BMW Group mempertegas posisinya dalam inovasi dan paling sustainable di dunia.
Terbukti, dalam Dow Jones Sustainability Index selama enam tahun terakhir, BMW selalu menempati posisi teratas. BMW i merupakan jawaban tantangan mobilitas masa depan yang tak sekadar memproduksi mobil listrik mewah juga menawarkan mobilitas intelijen.
Fokus terletak pada solusi penggunaan lahan parkir yang lebih cermat, sistem navigasi intelijen memanfaatkan informasi lokasi, rencana rute perjalanan dengan berbagai mode yang terintegrasi, serta skema pemakaian mobil bersama-sama yang tecakup konsep DriveNow.
BMW i8 akan diproduksi di pabrik BMW di Leipzig, Jerman. Perusahaan ini menyiapkan investasi awal 400 juta euro (Rp4,8 triliun) untuk mendirikan bangunan dan menyiapkan fasilitas baru pada 2013.
Produksi model ini bisa menciptakan 800 lapangan kerja baru. Proses produksi mobil ini menghasilkan CO2 dalam posisi netral dan akan menggunakan materi serta bahan terbarukan. [mor]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar